Vokalis band rock Linkin Park, Chester Bennington diberitakan meninggal pada Kamis (20/7). Chester menggantung dirinya sendiri di kediamannya di Palos Verdes Residence, California, Amerika Serikat. Kabar kepergian vokalis band asal Amerika tersebut sudah tersebar ke seluruh penjuru dunia kurang dari 24 jam. Hal tersebut memunculkan reaksi belasungkawa berbagai artis dari seluruh dunia, termasuk para artis dan musisi Jepang.

Salah satu artis Jepang yang turut berduka atas meninggalnya Chester Bennington adalah Redjuice. Ilustrator yang bekerja untuk grup musik Supercell dan EGOIST ini memberikan ucapan dukanya melalui akun Twitter miliknya pada Jumat (21/7) pukul 1143 WIB. Dalam tweet tersebut Redjuice menyisipkan lukisan sosok Chester Bennington yang ia gambar pada sekitar tahun 2004.

2004年頃、お絵かき掲示板で描いたチェスター(PVの模写)。R.I.P. pic.twitter.com/pcn14sDwXN

— redjuice (@shiru) July 21, 2017

Sebelum merilis tweet tersebut, Redjuice juga sempat mengaku syok saat melihat sebuah headline yang memberitakan kepergian Chester Bennington. “Saya lihat akhir-akhir ini demam Linkin Park kembali memanas. Saya juga sedang sering mendengarkan lagu Linkin Park… Saya syok.” Begitulah kira-kira alih bahasa dari tweet-nya berikut ini.

最近リンキン熱が再熱してて一昨日はずっとリンキン聞いてた。ショック…

— redjuice (@shiru) July 20, 2017

Redjuice atau di situs Pixiv dan Twitter dikenal dengan Shiru adalah seorang ilustrator, penggambar desain grafis, dan pembuat desain karakter untuk anime. Redjuice juga merupakan salah satu dari 11 ilustrator yang dimiliki oleh grup musik Supercell. Beberapa lagu supercell yang sampulnya diilustrasikan oleh Redjuice di antaranya “My Dearest“, “Kokuhaku“, dan sampul album ke-2 supercell “Today is a Beautiful Day“. Saat ini Redjuice aktif menggambar sampul-sampul single yang dirilis EGOIST, sub-band dari Supercell yang terbentuk sejak tahun 2012. Ilustrasinya yang terbaru di EGOIST adalah sampul single ke-8 grup musik tersebut yang berjudul “Eiyuu Unmei no Uta

Eiyuu Unmei no Uta by EGOIST – Illustrated by Redjuice – ©SACRA Music

Linkin Park adalah grup musik beraliran nu metal dan rock alternatif yang berasal dari Agoura Hills, California, Amerika Serikat. Mereka sempat beberapa kali berganti nama, antara lain Xero, Hybrid Theory, hingga nama Linkin Park sampai sekarang. Nama “Linkin Park” sendiri merupakan plesetan dari nama sebuah taman di Los Angeles, Lincoln Park.

© 2017 Linkin Park / One More Light – Warner Bros

Linkin Park telah merilis 6 album studio, yaitu “Hybrid Theory“, “Meteora“, “Minutes to Midnight“, “A Thousand Suns“, “Living Things“, “The Hunting Party” dan “One More Light“. Linkin Park juga merilis album “Live in Texas“, “Reanimation“, “Collision Course“, dan “Hybrid Theory EP“. Linkin Park sukses dalam mempopulerkan lagu-lagunya seperti “Crawling“, “In the End“, “Numb“, “Somewhere I Belong“, dan “What I’ve Done“. Secara total, album-album Linkin Park telah terjual sebanyak 50 juta keping.

Linkin Park pernah berkolaborasi dengan studio Gonzo asal Jepang dalam salah satu lagu mereka yang berjudul “Breaking the Habbit“. Video musik resmi dari lagu tersebut merupakan animasi visual yang dikerjakan oleh studio ini. Video musik tersebut diunggah di kanal resmi Linkin Park pada 23 Oktober 2009. Lagu “Breaking the Habbit” juga muncul di album Linkin Park yang berjudul “METEORA.

Kepergian Chester Bennington, vokalis Linkin Park ini tentu sangat mengguncang dunia musik di seluruh dunia. Segenap staf KAORI Nusantara turut berduka cita atas meninggalnya Chester Bennington. Sosok beliau akan selalu dikenang sepanjang masa.